Renzi: India, Partner Strategis Eropa

World Leadership Forum (WLF) 2025 menjadi salah satu panggung penting bagi para tokoh dunia dalam membahas arah politik dan ekonomi global. Salah satu pernyataan yang cukup menyita perhatian datang dari Matteo Renzi, mantan Perdana Menteri Italia, yang mendorong agar Eropa memperkuat hubungan dengan India.
Dalam pidatonya, Renzi menegaskan bahwa India saat ini bukan lagi sekadar mitra biasa, melainkan kekuatan strategis yang punya pengaruh besar di kawasan Asia maupun dunia. Dengan populasi yang sangat besar, pertumbuhan ekonomi yang stabil, serta peran penting dalam sektor teknologi dan energi, India dinilai sebagai mitra yang dapat membantu Eropa menghadapi tantangan global, termasuk persaingan dagang dan ketegangan geopolitik.
Renzi menyoroti kondisi Eropa yang kerap terhimpit dalam rivalitas antara Amerika Serikat dan China. Menurutnya, jika Eropa hanya bergantung pada dua kekuatan besar itu, maka ruang geraknya akan terbatas. Oleh karena itu, membuka jalur kemitraan yang lebih kuat dengan India dipandang sebagai strategi untuk memperluas pengaruh sekaligus memperkuat posisi Eropa di kancah internasional.
Ada beberapa sektor yang dianggap potensial untuk dikembangkan antara Eropa dan India, di antaranya:
- Teknologi Digital – India dikenal sebagai pusat inovasi teknologi dengan banyak talenta IT yang diakui dunia.
- Energi Terbarukan – Upaya bersama dalam transisi energi hijau akan membawa keuntungan bagi kedua belah pihak.
- Perdagangan dan Investasi – Eropa bisa menjadi pintu ekspor utama bagi produk India, sebaliknya India dapat membuka akses bagi produk dan investasi Eropa.
Renzi menutup pesannya dengan mengingatkan para pemimpin Eropa agar “bangun dari tidur panjang” dan tidak hanya terpaku pada pola lama yang bergantung pada mitra tradisional. Menurutnya, jika Eropa tidak cepat mengantisipasi perubahan, maka akan tertinggal dari kekuatan lain yang lebih gesit membangun hubungan dengan India.
Pernyataan Renzi di WLF 2025 menegaskan posisi India sebagai pemain global yang semakin diperhitungkan. Seruan untuk mempererat hubungan antara Eropa dan India bukan sekadar wacana politik, tetapi juga gambaran arah baru diplomasi internasional. Dengan memanfaatkan peluang ini, Eropa diharapkan dapat menemukan keseimbangan baru di tengah kompetisi global yang semakin kompleks.